Merelakan apa yg terjadi kerana percaya semua nya adalah ketentuan dari Tuhan.
Semua yang telah terjadi adalah dari kehendak-Nya. Tanpa kita sadari, sebenarnya ada yang ingin DIA nyatakan untuk kita.
La Tahzan,
Menerima semua takdir dan dugaan yang menimpa dengan tenang dan ikhlas, itu yang seharusnya kita lakukan. Tuhan menduga kita., mungkin karna ingin kita sadar betapa kita telah melupakan diri-Nya. Betapa kita alpa dalam menjalani semua kehidupan di dunia ini tanpa mengenang dan mengingat nya.
Kita lupa bahawa Dia sedang memerhatikan kita. Kita lupa Dia yang telah mencipta kita.
Kita melupakan-Nya saat kita bergembira. Kita mengenang-Nya saat kita dalam kesulitan.
La tahzan, wahai hati.
Sekiranya itu yang telah tercipta untuk kamu lalui, maka hadapi semua nya dengan tenang.
Aku manusia biasa, Ya Allah. Aku penuh dengan noda & dosa. Aku hamba-Mu yang lalai dan alpa. Maafkan aku, Ya Tuhan.
Berikan aku petunjuk-Mu. Jauhi lah aku dari kesedihan yang berpanjangan. Jangan Kau biarkan aku tenggelam dan hanyut dalam kesedihan yang tercipta ini.
Lembutkan lah hatiku untuk saling memaafi.
Dia manusia biasa Ya Allah. Seperti mana aku, Aku hamba-Mu yang alpa Ya Allah.
Hilangkan lah kedukaan di dalam hati ini Ya Rabbi.
Berikan lah aku sedikit kebahagiaan walau pun seketika Ya Rabbi.
Tenang kan lah jiwaku menghadapi semua dugaan yang telah Kau ciptakan buat ku.
Atas semua kesalahan yang pernah terjadi, maafkan lah atas segala nya,
Aku merelakan takdir ku seperti ini Ya Tuhanku.
Aku pasrah,
Aku tidak akan bisa untuk terus berlarut dalam kesedihan ini..
Love,
Shasha_xoxo
No comments:
Post a Comment